Burung Layang-layang Asia atau Barn swallow (Hirundo rustica), Penerbang Hebat Antar Benua

Burung Layang-layang Asia (Hirundo rustica)
Kalau merujuk pada informasi dari laman resmi kementerian LHK (Ditjen KSDAE), bulan ini (Maret) adalah bulan terakhir musim migrasi burung di Indonesia. Burung-burung dari belahan bumi utara akan mulai melakukan perjalanan panjangnya (balik) ke habitat aslinya di utara. Satu spesies burung migran yang tersisa beberapa hari yang lalu yang masih dapat dijumpai yaitu Layang-layang Asia (Hirundo rustica). Ada tiga ekor terlihat bolak-balik berburu mangsa dan kembali ke tenggeran awalnya. Lokasi cukup ramai, yaitu di sekitar pantai Jimbaran, bahkan tak jauh dari pusat keramaian pasar ikan Kedonganan. Mungkin dalam rangka persiapan melakukan perjalanan lanjutan.

Seperti banyak sumber yang mengatakan bahwa fenomena burung migran merupakan peristiwa rutin yang terjadi setiap tahun dan biasanya dimulai pada bulan September – Maret. Layang-layang Asia (Hirundo rustica) juga jenis burung migran lainnya melewati jalur yang sama, yang diwariskan dari generasi ke generasi. Secara naluri mereka akan pergi pada saat di daerahnya mengalami musim dingin menuju ke daerah yang lebih hangat. Panjang lintasanya ribuan kilometer melintasi lautan dan benua. Ketika musim mulai menghangat, mereka akan kembali lagi ke habitat asalnya.

Deskripsi Layang-layang Asia

Burung Layang-layang Asia (Hirundo rustica) atau Barn swallow adalah salah satu burung dari suku Hirundinidae. Suku yang sangat dikenal di seluruh dunia, suku ini dicirikan dengan bentuk tubuh yang ramping, anggun dengan sayap panjang dengan bentuk meruncing. Sepintas seperti wallet, namun perbedaan mencoloknya yaitu saat terbang burung ini melayang dengan sayap setengah tertutup, sementara wallet membuka sayap secara penuh.

Burung Layang-layang Asia (Hirundo rustica) adalah burung berukuran sedang. Burung ini memiliki ekor yang memanjang, total panjang tubuhnya berikut dengan ekor sekitar 20 cm. Berwarna biru mengkilap dengan kombinasi putih. Tubuh bagian atas berwarna biru baja, pinggir tenggorokan berwana kemerahan, perut putih, terdapat garis biru pada dada atas. Ekor sangat Panjang dengan bintik putih pada ujung bulu. Perut putih bersih berbeda dengan Layang-layang batu. Layang-layang Asia atau Barn swallow remaja dicirikan dengan bulu lebih suram, tanpa pita panjang pada ekor, sangat mirip dengan laying-layang batu. Iris berwarna coklat, paruh dan kaki hitam. Layang-layang Asia (Hirundo rustica) memiliki suara berupa panggilan mencicit  “twit” dengan nada tinggi.

Habitat dan kebiasaan Layang-layang Asia

Burung Layang-layang Asia (Hirundo rustica)
Burung ini sering terlihat bertengger pada pohon, kabel listrik, kabel telepon, antena televisi, tiang atau rumah. Kadang terlihat turun ketanah untuk minum pada genangan air atau kolam. Secara umum suku Hirundinidae mempunyai kebiasaan yang hampir sama. Mereka membangun sarang dari material  berupa lumpur, lumpur dikumpulkan dan dibentuk menyerupai cangkir, sarang biasanya menempel pada langit-langit rumah atau menggantung pada tebing. Beberapa jenis menggali lubang di tepi sungai.

Prilaku yang sering terlihat yaitu terbang melayang dan melingkar di udara, atau terbang rendah di atas tanah atau air untuk menangkap serangga. Hinggap kembali pada atau tidak jauh dari tenggeran awal. Mencari makan sendiri-sendiri tetapi dalam jumlah besar dalam satu tempat.

Penyebaran Layang-layang Asia

Menurut MacKinnon, dkk burung ini hampir dapat dijumpai diseluruh dunia dan diketahui berbiak di belahan bumi utara. Merupakan spesies burung migran, mengunjungi Afrika, Asia, Asia tenggara, Filipina, Indonesia, Irian, Australia pada musim dingin.

Status Perlindungan

Dari sekian banyak anggota dari suku Hirundinidae, berdasarkan Peraturan Menteri LHK Nomor P.106 tahun 2018, tak satupun jenis dari suku ini yang dinyatakan sebagai satwa liar dilindungi. Demikian juga International Union for Conservation of Nature (IUCN), memasukkan Layang-layang Asia atau Barn swallow (Hirundo rustica) dalam kategori Least Concern (LC), dengan catatan populasi stabil, artinya burung ini dinilai masih aman dari ancaman kepunahan.




Post a Comment for "Burung Layang-layang Asia atau Barn swallow (Hirundo rustica), Penerbang Hebat Antar Benua"